Kesan pertama membaca buku ESTINOV ini adalah serasa muda kembali ke zaman mahasiswa dulu, dengan idealisme yang mulai terbentuk, pencarian jati diri yang mulai terarah, digembleng dengan godaan dunia kampus dan asesorisnya yang harus dihadapi sendiri karena jauh dari orang tua, kemudian mencari sahabat yang menguatkan ketika berbagi masalah.
(Abdul Mughni Rozy, Dokter Bedah Digestif, Relawan, Penulis Novel Blue Surgeon)

Setelah membaca buku ini, semakin membuka mata kami akan kemuliaan Islam, mulianya ukhuwah islamiyah, tingginya nilai silaturrahmi, kesetiakawanan dan pentingnya dorongan semangat, dukungan dari kawan dan sahabat serta lingkungan.
(Sri Waluyo & Siti Zaenah, orang tua Esti Nuha Ilma Zakiyya)

Semoga kelak tumbuh ESTINOV-ESTINOV baru yang lebih baik yang menjadi harapan orang tua dan berguna bagi sesama.
(Wahyu Widodo, orang tua Novilia Lutfiatul Khoiriyyah)

Terkesima setelah ku baca kalimat-kalimat dalam buku ini, beginilah harapanku untuk mendapatkan anak-anak yang menjadi tauladan seluruh mahasiswa. Mimpi-mimpi seorang hamba Allah menjadi motivasi yang amat menggugah dan sekaligus menjadi arah dalam melangkah dan berperilaku. Cita-cita dimulai dari hal yang kecil-kecil sampai masalah prinsip yang tertuang dalam buku ini...Baca dan Renungkanlah!!!
(dr Endang Ambarwati SpKER, Dekan FK UNDIP)